Pemerintah mengungkapkan bahwa dari puluhan perusahaan produsen
mainan di Indonesia, yang terbesar adalah PT Mattel Indonesia. "Semuanya
itu ada 44 perusahaan," kata Direktur Industri Tekstil dan Aneka
Kementerian Perindustrian, Ramon Bangun. Menurut data Kementerian
Perindustrian, dari 44 produsen mainan, ada 13 perusahaan asing dan 31
perusahaan lokal. Dari puluhan negara tersebut, ada beberapa perusahaan yang
menjadi "pemain besar" dalam industri mainan Indonesia dan mayoritas
merupakan perusahaan.
Misalnya, PT Mattel Indonesia
yang mempunyai perkiraan penjualan sebesar US$20 juta, PT Lung Cheon Brothers
Industrial US$10 juta, PT Dada Indonesia sebesar US$10 juta, dan PT Aurora
International Indah mencapai US$8 juta. Namun, ada juga perusahaan lokal yang
juga besar potensi penjualannya, seperti PT Jakarta Tunggal Citra yang sebesar
US$7 juta, PT Royal Puspita US$5 juta, dan PT Sun-Indo Adipersada sebesar US$5
juta. "Perusahaan yang besar itu perusahaan asing. Perusahaan yang lokal
tidak terlalu besar. Perkiraan penjualan kan menggambarkan produksinya,"
kata dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar